Sunday, May 7, 2023

APA DAN BAGAIMANA FASILITASI

 

Fasilitator adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk memudahkan proses pembelajaran, diskusi, atau pertemuan dengan cara memfasilitasi atau memudahkan jalannya acara. Seorang fasilitator membantu peserta mencapai tujuan bersama, mendukung partisipasi aktif dan mempromosikan keterlibatan dari setiap peserta. Fasilitator juga memfasilitasi konsensus dan membantu menyelesaikan konflik atau perbedaan pendapat di antara peserta. Tujuan utama dari seorang fasilitator adalah untuk menciptakan lingkungan yang aman, terbuka, dan produktif bagi peserta dalam mencapai tujuan bersama.

 Seorang fasilitator dapat memfasilitasi dengan cara:

1.     Menyiapkan persiapan yang matang: Sebelum memfasilitasi suatu acara, fasilitator harus mempersiapkan dirinya dengan matang, termasuk memahami topik, menentukan agenda, mengidentifikasi tujuan, dan mempersiapkan materi dan bahan yang diperlukan.

2.     Mendengarkan dengan aktif: Fasilitator harus mampu mendengarkan dengan aktif terhadap setiap peserta dan memastikan bahwa semua peserta merasa didengar dan dihargai.

3.     Mengelola waktu dengan efektif: Fasilitator harus mengelola waktu dengan efektif dan memastikan bahwa setiap agenda tercapai dalam waktu yang telah ditentukan.

4.     Memfasilitasi diskusi yang terstruktur: Fasilitator harus dapat memfasilitasi diskusi yang terstruktur dan memastikan bahwa semua peserta mendapatkan kesempatan yang sama untuk berbicara.

5.     Mendorong partisipasi aktif: Fasilitator harus mendorong partisipasi aktif dari setiap peserta dan memastikan bahwa semua peserta terlibat dalam kegiatan yang dilakukan.

6.     Mempromosikan keterlibatan: Fasilitator harus mempromosikan keterlibatan dari setiap peserta dengan memberikan umpan balik positif dan memfasilitasi kolaborasi di antara peserta.

7.     Memfasilitasi konsensus: Fasilitator harus memfasilitasi konsensus dan membantu menyelesaikan konflik atau perbedaan pendapat di antara peserta.

8.     Evaluasi dan refleksi: Setelah acara selesai, fasilitator harus melakukan evaluasi dan refleksi terhadap proses yang telah dilakukan dan mempertimbangkan cara-cara untuk meningkatkan kinerja mereka di masa mendatang.

Kemampuan yang paling penting bagi seorang fasilitator adalah kemampuan mendengarkan dengan aktif, mendorong partisipasi aktif dari setiap peserta, dan memfasilitasi konsensus di antara peserta.

 

 Berikut adalah beberapa teknik fasilitasi yang umum digunakan menurut para ahli:

1.      Brainstorming: Teknik ini digunakan untuk memperoleh ide dari kelompok dengan cara mengumpulkan banyak ide dari setiap peserta tanpa mengevaluasi atau mengkritik ide tersebut. Ide-ide ini kemudian dapat diurutkan dan dievaluasi secara terpisah.

2.      Menggunakan pertanyaan: Fasilitator dapat menggunakan pertanyaan untuk memperdalam pemahaman peserta, merangsang diskusi, atau mendorong refleksi. Pertanyaan yang tepat dapat membantu peserta untuk lebih berpikir dan merenungkan topik yang dibahas.

3.      Menggunakan gambar atau visualisasi: Fasilitator dapat menggunakan gambar atau visualisasi untuk membantu peserta memahami konsep atau topik yang abstrak. Gambar atau visualisasi dapat membantu peserta untuk lebih memahami dan mengingat topik yang dibahas.

4.      Role Play: Teknik ini digunakan untuk memperagakan situasi tertentu atau skenario, sehingga peserta dapat memahami dengan lebih baik situasi tersebut dan dapat mengeksplorasi opsi yang berbeda dalam sebuah situasi yang kompleks.

5.      SWOT Analysis: Teknik ini digunakan untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman (SWOT) dalam situasi tertentu. Teknik ini dapat membantu peserta memahami situasi secara lebih baik dan membantu mereka dalam pengambilan keputusan.

6.      Fasilitasi Refleksi: Teknik ini digunakan untuk membantu peserta merefleksikan pengalaman dan pemikiran mereka setelah mengikuti sebuah acara atau pertemuan. Hal ini dapat membantu peserta untuk lebih memahami diri mereka sendiri dan meningkatkan kemampuan mereka untuk belajar dari pengalaman tersebut.

Setiap teknik fasilitasi memiliki keunggulan dan kelemahan yang berbeda, dan pemilihan teknik yang tepat harus didasarkan pada tujuan acara dan peserta yang terlibat. Seorang fasilitator yang handal akan memilih teknik fasilitasi yang paling sesuai untuk mencapai tujuan bersama.

 

Bottom of Form

 

No comments:

Post a Comment

Terimakasih telah memberikan komentarnya

Cara Ajukan Penetapan Angka Kredit PAK pada Ekinerja

 Untuk mengajukan PAK baik yang sudah cukup angka kredit untuk pangkat dan jabatan, berikut simulasi tahapan mengajukannya: 1. Login pada  h...